Dampak Miras Terhadap Perkembagan Pemain Sepak Bola di Kota Sorong.

Sepak bola merupakan olahraga tim terpopuler di dunia karena sebanyak 4% daripopulasi dunia terlibat aktif dalam permainan ini.Untuk masyarakat papuaolahraga sepak bola sudah menjadi budaya karena bisa dibilang sepak adalah jatidiri orang papua.Selain orang papua yang sangat mencintai sepak bola orangpapua juga sangat mencitai miras atau minuman keras penelitian ini bertujuanuntuk menyatakan bahwa apakah ada dampak negative dari minuman kerasterhadap perkembagan pemain sepak bola di kota sorong. Pendekatan yangdigunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan Deskriptif kualitatif, dalampenelitian ini mendeskripsikan tentang dampak miras terhadap perkembaganpermainan sepak bola di kota sorong. Pengambilan sumber data menggunakanmetode purposive sampling. Teknik pengmpulan data yang digunakan adalahwawancara. wawancara akan dilakukan pada masing-masing informan denganpertanyaan terstruktur yang akan dijelaskan peneliti secara deskriptif dan jelaskepada informan.dampak miras terhadap perkembangan pemain sepak bola diKota Sorong adalah bahwa konsumsi alkohol secara signifikan menghambatkemajuan fisik dan mental para pemain juga merusak sosial dan menambah bebanpada sistem kesehatan dan ekonomi. Miras mengakibatkan penurunan daya tahantubuh, memperlambat pemulihan cedera, serta menurunkan performa dan refleksdi lapangan.Minuman keras berdampak negatif terhadap perkembangan pemainsepak bola di Kota Sorong dengan mengurangi performa fisik, memperlambatpemulihan dan meningkatkan risiko cedera, serta mengganggu konsentrasi danpengambilan keputusan di lapangan. Selain itu, alkohol menurunkan motivasi dandisiplin, menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, dan menciptakancontoh negatif bagi komunitas, yang semuanya merusak perkembangan sepakbola di kota tersebut.