Sitanggang, Adriyani E.G. (2024) Hubungan Faktor Risiko Dengan Penggunaan Obat Pada Pasien Sindrom Ovarium Polikistik (Sopk) Di Klinik Kencana Kota Sorong. S1 thesis, Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong.
![[thumbnail of Adriyani E. G. Sitanggang-144820120098.pdf]](http://eprints.unimudasorong.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Adriyani E. G. Sitanggang-144820120098.pdf
Download (2MB)
Abstract
Pendahuluan: Sindrom Ovarium Polikistik (SOPK) adalah salah satu penyakityang memiliki gabungan gejala klinis yang timbul dari ketidaknormalan dalamproduksi hormon androgen dan gangguan dalam melepasan sel telur secarateratur. Prevalensi SOPK dengan frekuensi tertinggi pada rentang usia 26-30tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor resiko denganpenggunaan obat pasien SOPK di Klinik Kencana Kota Sorong.Metode: Jens penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengandesain cross-sectional study untuk mengetahui hubungan pola penggunaan obatpada resep pasien SOPK di Klinik Kencana Kota Sorong. Teknik sampling adalahprobability sampling dengan teknik simple random sampling. Penelitian inimenggunakan data rekam medik di Poli Obstetric dan Ginekologi Klinik KencanaKota Sorong selama periode Januari 2022-Desember 2023 yang memenuhikriteria inklusi. Kriteria inklusi adalah seluruh rekam medik dan resep pasien usia15-45 tahun dengan diagnosis SOPK, resep yang memenuhi persyaratanadministrasi, persyaratan farmasetik dan persyaratan klinis resep dan lembar resepyang memuat rincian obat. Analisis data menggunakan uji chi-square test.Hasil dan Pembahasan: Sejumlah 118 pasien memenui kriteria inklusipenelitian. Terdapat hubungan yang signifikan antara umur dengan penggunaanjenis terapi pasien Sindrom Ovarium Polikistik (SOPK) (OR = 2,197; 95% Cl =1,022-4,721; p-value = 0,042), sedangkan tidak ada hubungan yang signifikanantara permasalahan haid dan permasalahan kehamilan dengan penggunaan jenisterapi pasien Sindrom Ovarium Polikistik (SOPK).Kesimpulan: Umur berpengaruh signifikan terhadap jenis terapa yang diberikanpada pasien SOPK. Jenis terapi yang diberikan tidak hanya bergantung padakeluhan utama, tetapi juga faktor lain seperti umur dan kondisi klinik pasien.
Item Type: | Skripsi/Tesis/Disertasi/Laporan D3 (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jenis Terapi, Sindrom Ovarium Polikistik (SOPK), Permasalahan Haid, Permasalahan Kehamilan |
Subjects: | 600 TEKNOLOGI, ILMU TERAPAN > 615 Farmakologi dan Terapi Farmakologi |
Divisions: | Fakultas Sains Terapan (FST) > Farmasi |
Depositing User: | UNIMUDA Administrator Sorong |
Date Deposited: | 06 Mar 2025 10:11 |
Last Modified: | 06 Mar 2025 10:11 |
URI: | http://eprints.unimudasorong.ac.id/id/eprint/561 |