Pengaruh Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Terhadap Pendapatan Asli Daerah Raja Ampat

“Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah dimanapemerintah daerah dituntut untuk dapat mengelola keuangan daerah secara tertib, taat padaketentuan peraturan perundang-undangan, efesien, ekonomis, efektif, serta transparan.Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat danPemerintah Daerah (PEMDA) pada Bab I Pasal 1 Ayat 18 menjelaskan bahwa Pendapatan AsliDaerah yang selanjutnya disebut PAD adalah pendapatan yang diperoleh Daerah yang dipungutberdasarkan peraturan daerah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan”.Riset ini dilaksanakan pada Kantor Badan Pengelola Kekayaan dan Aset Daerah RajaAmpat. Jenis riset menggunakan riset kuantitatif sekunder, data yang dipakai ialah datakeuangan, data ini di uji memakai SPSS Versi 25, yaitu pengujian data dengan Uji Hipotesis,Uji-t, Uji F, Uji Regresi Linier Berganda, Uji Koefisien Determinasi.Pendapatan Asli Daerah secara signifikan dipengaruhi oleh sebagian pajak daerah,tetapi tidak oleh retribusi daerah, mengacu temuan studi. Pada saat yang sama, Pendapatan AsliDaerah dipengaruhi oleh retribusi daerah serta pajak daerah.