Uji Efektivitas Analgesik Ekstrak Etanol Daun Rambusa (Passiflora foetida L.) Pada Mencit Putih (Mus musculus)

Analgesik merupakan obat penghilang rasa nyeri yang berguna menekan dan bisamenurunkan rasa sakit (nyeri) tanpa membuat seseorang kehilangankesadarannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas analgesik dariekstrak etanol daun rambusa dan mengetahui dosis efektif ekstrak etanol daunrambusa dengan menggunakan metode tail flick. Serbuk daun rambusa diekstraksimenggunakan pelarut etanol 96%. Hewan uji yang digunakan dalam penelitian iniadalah mencit putih sebanyak 25 ekor yang kemudian dibagi menjadi 5 kelompok,yaitu kontrol positif (paracetamol), kontrol negatif (CMC-Na), ekstrak etanoldaun rambusa dosis 85 mg/KgBB, dosis 170 mg/KgBB dan dosis 340 mg/KgBB.Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan uji ANOVA, selanjutnyadigunakan uji LSD untuk mengetahui perbedaan setiap kelompok. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pada ekstrak dosis 85 mg/KgBB dan dosis 170 mg/KgBBtidak efektif dalam memberikan efek analgesik pada mencit putih berbedasignifikan dengan efektivitas kontrol positif. Pada dosis ekstrak 340 mg/KgBBefektif dalam memberikan efek analgesik yang sebanding dengan efektivitaskontrol positif.